Kenali Fakta Penting Tentang Penyakit Difteri Yang Sedang Mewabah
Selasa, 26 Desember 2017
"Kenali Fakta Penting Tentang Penyakit Difteri Yang Sedang Mewabah" - Teman anehtapinyata.net publik tanah air akhir-akhir ini dibuat was-was dengan kembali mewabahnya penyakit difteri. Wabah yang sudah menelan puluhan korban jiwa ini membuat Kementerian Kesehatan mengambil tindakan tegas dengan bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri, TNI, dan Polri dalam menyalurkan vaksin anti difteri serum (ADS) ke sejumlah daerah. Untuk teman yang belum tahu apa itu difteri berikut pengenalannya lebih lanjut.
Pengertian Difteri
Teman anehtapinyata.net difteri adalah infeksi pada selaput lendir yang disebabkan oleh bakteri Corynebacterium Diphtheriae. Penyakit menular ini gejalanya berupa sakit tenggorokan, demam, dan terbentuknya lapisan di amandel dan tenggorokan. Dalam kasus yang parah, infeksi bisa menyebar ke organ tubuh lain seperti jantung dan sistem saraf. Beberapa pasien juga mengalami infeksi kulit. Bakteri penyebab penyakit ini menghasilkan racun yang berbahaya jika menyebar ke bagian tubuh lain. Jika pasien tidak mendapat penanganan yang cepat, penyakit ini berpotensi menyebabkan kematian.
Faktor Utama Penyebab Difteri
Teman anehtapinyata.net difteri disebabkan oleh bakteri Corynebacterium Diphtheriae yang menyerang penderita yang tidak menerima imunisasi atau vaksin difteri yang berbeda dengan imunisasi DPT pada umumnya. Vaksin difteri memiliki kandungan yang berbeda untuk setiap usia pertumbuhan anak. Untuk itu, pemberian vaksin harus terus diberikan seiring anak bertambah dewasa. Imunisasi atau vaksin ini pun harus diterima ulang setiap 10 tahun. Selain itu, faktor lain yang menyebabkan terjangkit penyakit difteri adalah lingkungan tempat tinggal yang tidak sehat, memiliki gangguan sistem imun atau sistem imun lemah.
Bakteri Corynebacterium bisa menyebarkan penyakit ini melalui partikel di udara, benda pribadi, dan peralatan rumah tangga. Ketika seseorang menghirup percikan ludah di udara, memegang barang yang terkontaminasi, dan bersentuhan dengan luka penderita difteri, bisa mengakibatkan orang tersebut tertular.
Gejala Terjangkit Penyakit Difteri
Teman anehtapinyata.net gejala sesorang mengidap difteri adalah terbentuknya lapisan tipis berwarna abu-abu yang menutupi tenggorokan dan amandel. sakit tenggorokan, sulit bernapas, demam, lemas, dan pilek yang awalnya cair tapi lama-kelamaan menjadi kental dan terkadang bercampur darah. Terkadang difteri juga dapat menyerang kulit sehingga menimbulkan luka seperti boroks yang akan sembuh dalam beberapa bulan dan menimbulkan bekas.
Pengobatan Penyakit Difteri
Teman anehtapinyata.net jika seseorang sudah didiagnosa mengidap penyakit difteri, maka dokter akan segera memulai pengobatan dengan menganjurkan pasien untuk menjalani perawatan dalam ruang isolasi rumah sakit dan pengobatan dengan 2 jenis obat yaitu antibiotik dan antitoksin. Selain itu orang terdekat atau yang pernah berinteraksi dengan penderita harus melakukan pemeriksaan diri lebih lanjut karena sangat beresiko tertular penyakit difteri.
Pencegahan Penyakit Difteri
Teman anehtapinyata.net pepatah mengatakan mencegah lebih baik dari mengobati, semasih bisa dijalani lakukanlah pencegahan untuk mengurangi terjangkit penyakit difteri. Penyakit mematikan dapat dicegah degan penggunaan vaksin sesuai yang tergabung dalam vaksin DTP yang meliputi difteri, tetanus, dan pertusis atau batuk rejan. Umumnya dengan penggunaan vaksin yang sesuai tersebut dapat melindungi seseorang dari wabah difteri seumur hidup.